
iSketsa,Boltim – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melalui Kedeputian Bidang Koordinasi dan Supervisi melaksanakan Peluncuran Indikator Indeks Pencegahan Korupsi Daerah (IPKD) Monitoring Center for Prevention (MCP) Tahun 2025 secara daring pada Rabu 5 Maret 2025.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan efektivitas pengawasan serta memperkuat upaya pencegahan korupsi di tingkat daerah.
Salah satu peserta yang turut hadir dalam acara ini adalah Bupati Bolaang Mongondow Timur, Oskar Manoppo, yang mengikuti jalannya peluncuran melalui Zoom Meeting dari Ruangan Wakil Bupati. Acara ini juga dihadiri oleh Asisten I, II, III serta seluruh pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Boltim.
Dalam kesempatan tersebut, Inspektur Jenderal Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Sang Made Mahendra Jaya, menyampaikan bahwa program MCP merupakan bentuk kolaborasi antara KPK, Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP), serta Kemendagri dalam meningkatkan tata kelola pemerintahan daerah yang lebih baik.
Menurutnya, IPKD MCP 2025 akan berdampak positif pada percepatan terwujudnya ekosistem pencegahan korupsi di daerah dengan mengedepankan pengawasan dan akuntabilitas.
Sementara itu, Deputi Pengawasan Keuangan Daerah (PKD) BPKP, Raden Suhartono, menekankan pentingnya penguatan pengendalian kecurangan (fraud control). Ia mengungkapkan bahwa saat ini masih terdapat kelemahan dalam pengendalian fraud di pemerintahan daerah, sehingga manajemen risiko belum optimal.
“Dengan adanya IPKD MCP ini, diharapkan setiap daerah semakin memperkuat sistem pengawasan agar mencegah potensi penyimpangan sejak dini,”ujarnya.(Bas)